selamat datang di blog saya Tria Ceria.blogspot.com

Laman

Selasa, 31 Oktober 2023

Yaa Robb, kami iri

 Bismillahirrahmanirrahim

Robby.. sebenarnya apa yang kami cari di dunia ini. Mengapa kami begitu sibuk, bahkan jika bukan karena nasehat dan kematian yang mengingatkan kami tentu kami akan mudah lupa dan lalai. Dunia yang kami kira nyata dan abadi justru sebaliknya. Kami begitu silau akan mencari kehormatan di dunia ini, kami masih merasa khawatir apa yang akan kami makan di esok hari, padahal Engkau telah menjamin semuanya. 

Robby.. ketika kami mengingat perjuangan Rosulullaah dan para sahabat mengapa hati kami  belum bergetar.. Robby apa yang terjadi pada diri kami apakah karena kecintaan kami pada dunia ini..apakah kami merasa memiliki dunia ini.. mengapa keimanan kami tidak seperti mereka yang dekat denganMu. Apakah hati kami masih belum sepenuhnya berharap padaMu.. atau kami terlalu takut akan kematian.. 

Robby.. kami sungguh iri kepada mereka. Mereka yang tidak takut merasakan sakit berjuang dijalanMu. Mereka yang bahkan bisa menghafal ayat - ayat Mu dengan fasih dan penuh ketekunan. Kami iri dengan wanita yang Engkau pilih seperti Asiyah, Maryam, Khadijah, 'Aisyah para shohabiyyah dan para sahabat Nabi. Kami iri dengan orang-orang yang tidak silau akan kehidupan dunia dan mengutamakan kehidupan akhiratnya. Kami iri dengan seorang yang memiliki sifat tawadhu dan rendah hati seperti para ulama. Kami iri dengan seorang yang begitu ikhlas menerima takdir dari Mu. Kalau bukan karena Taufik dari Mu Ya Robb.. tentu hati kami akan terombang ambing ntah berlabuh kemana. 

Robby.. jangan biarkan kami terlalu jauh. Bimbinglah kami agar kami bisa mempertahankan iman kami di akhir zaman ini ya Robb. Sungguh Engkau yang mampu menggenggam hati kami. Wahai yang membolak-balikkan hati tetapkanlah kami dalam agamaMu. Tetapkanlah Kami dalam taat kepadaMu. Jagalah cahaya hati kami sampai Engkau tetapkan kami untuk Pulang. Ampunilah kami dan Izinkanlah kami untuk berkumpul bersama keluarga kami dan Izinkanlah kami memandang wajahMu kelak di syurga.. 

Aamiin allaahumma aamiin..



Palestina yang Allah Ridhoi

Bismillahirrahmanirrahim. Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih Maha penyayang. Yang memiliki kekuasaan atas setiap makhlukNya. Yang tidak pernah tidur dan selalu mengawasi hamba-hambaNya. Allaahumma shalli 'ala Muhammad wa 'alali Muhammad. Wahai Robb yang Maha Melihat, Engkau telah menyaksikan mereka wahai Allah hamba-hambaMu yang telah mempersembahkan jiwa raganya, darah dan keringatnya hanya untuk Engkau wahai Allah. Kami yakin Engkau tidak akan membiarkan musuh-musuh Islam itu bercanda ria selamanya sebab Engkau telah melihat perjuangan dan keteguhan mereka wahai Allah untuk mempertahankan agama dan tempat tinggal mereka. Engkau telah menyaksikan mereka memenuhi seruanMu dan menjalankan amanatMu. Engkau telah menyaksikan bagaimana keikhlasan hati Mereka merelakan sanak saudaranya kembali kepadaMu. Engkau telah menyaksikan mereka kehilangan harta dan rumah-rumah mereka. Mereka telah ridho dengan takdirMu wahai Allah. Mereka menghafal ayat-ayatMu dan mereka yakin akan pertemuan dengan Engkau. Mereka yakin akan janji-janjiMu wahai Allah. Engkaulah yang Maha Pemurah, maka saksikanlah wahai Allah mereka telah ridho akan segala ketetapanMu, mereka telah berserah dan bertawakal padaMu. Maka tiada yang dapat menepati janji selain Engkau. Berikanlah kemenangan dan kemerdekaan kepada saudara kami di Palestina ya Allah. Kuatkan dan teguhkan hati mereka sebab hanya kepada Engkau lah mereka berharap dan berserah diri. Catatlah setiap air mata dan darah mereka sebagai pahala yang akan menjadi saksi perjuangan mereka. Berikan mereka ganti yang lebih baik dari dunia ini. Sembuhkanlah luka mereka dan berikanlah mereka kenikmatan di surgaMu.. aamiin allaahumma aamiin. 

Minggu, 22 Oktober 2023

Menyapa "jiwa mu"

 Assalamu'alaykum... 

Hai...apa kabar wahai diri. Bagaimana perjalananmu selama beberapa tahun ini? Apakah kamu sudah bisa berbicara saat ini? Sini duduk bersama denganku kita sama2 saling berbicara dari hati ke hati..

Nah.. bagaimana? Apakah lelahmu sudah mulai mereda dan napasmu sudah mulai teratur? "Iyaa Alhamdulillah.. aku sudah mulai bisa berbicara "

Lalu boleh aku dengar, apa yang membuatmu sedikit down? 

"Yaa.. aku merasa terlalu sibuk memperhatikan orang banyak, tanpa tahu kapasitasku, tanpa tahu apa yang aku inginkan, tanpa tahu apa yg membuatku nyaman. Aku merasa banyak menyelesaikan permasalahan orang banyak tanpa tahu bahwa sebenernya masalahku juga perlu diselesaikan. Aku terlalu sibuk mencari padahal harusnya aku juga harus memperbaiki diriku sendiri. Tapi Alhamdulillah Allah pelan2 membimbing aku, aku beneran ngerasa Allah sangat baik, mau menuntunku untuk belajar jadi lebih baik, yaa walaupun pada dasarnya kita manusia nggak ada yg sempurna kan? Jadi aku juga tidak mau memaksakan diri untuk terlihat baik2 saja atau terlihat sempurna dihadapan orang lain. 

Kalau dulu ketika ada yg nggak sesuai harapan aku cuma bisa bilang "ya udahlah gak papa" tapi sekarang aku udah bisa bilang Alhamdulillah pada setiap keadaan. Dulu aku nggak paham kalimat itu, tapi semakin kesini ku rasa aku mulai bisa merasakan makna dari kalimat itu. Ya keikhlasan, keikhlasan bukan hanya merelakan tanpa amarah. Tapi lebih dari itu. Keikhlasan bagiku adalah ketika ketika kita mampu menyerahkan segala urusan kepada Allah dan kita tetap berbaik sangka kepada Allah bahwa Allah telah menyimpan sesuatu yang lebih baik.

Yaa dulu aku agak khawatir, karena aku merasa kehilangan arah dan nggak inget sama diriku. Ternyata setelah berjalannya waktu, aku mulai disadarin sama Allah kalau tanpa Allah tu kita bukan siapa2, kita gak akan tahu arah hidup kalau kita jauh dari genggaman dan penjagaan Allah. 

Alhamdulillah Aku mulai lega... lega karena aku mulai bisa merasakan yang namanya "berserah dan bersandar hanya kepada Allah" itu yang perlu hatiku jaga. Apapun masalahnya, apapun keadaanya aku mulai perlahan untuk berserah dan bersandar kepada Allah dan mengikhlaskan apapun takdir yang Allah tetapkan. Tapi tetap dengan melakukan tawakal dan berdo'a. 

Alhamdulillah 'ala qulli haal... 

Terima kasih sudah menyapaku wahai jiwa 


:)